5 Trik Menghindari Konsumsi Kalori Berlebih Saat Makan di Restoran

Saturday, February 16, 2013

5 Trik Menghindari Konsumsi Kalori Berlebih Saat Makan di Restoran



Salah satu tantangan terberat saat menjalani diet untuk turunkan berat badan adalah menolak ajakan teman, keluarga atau partner bisnis makan di restoran. Untuk menarik pelanggannya, sebuah resto pasti berusaha membuat makanan selezat mungkin. Entah itu dengan menggunakan banyak bumbu, penyedap masakan, lemak atau garam.

Saat makan di resto, Anda biasanya tidak bisa menerka berapa banyak kalori dan lemak yang terkandung di dalam makanan. Belum lagi gula yang ada di minuman. Terlebih lagi, gambar-gambar menu dan aroma masakan kerap membuat lapar dan menggugah selera makan berlebihan. Jangan 'menyerah' dengan keadaan. Anda tetap bisa menjaga pola makan tetap sehat saat harus bersantap di luar rumah. Ini dia tipsnya, seperti dikutip dari She Knows.

1. Karbohidrat Kompleks
Tetap pilih makanan sehat yang membantu diet Anda, seperti salad atau buah. Saat makan siang, Anda bisa mengganti nasi putih dengan nasi merah, pasta dari tepung gandum atau mashed potato tanpa tambahan saus krim.

2. Jangan Memakan Terlalu Banyak Saus
Saus sebetulnya dapat menjadi 'teman' yang paling pas untuk makanan Anda. Anda juga mungkin setuju bahwa jika tidak ada saus ketika makan, maka makanan akan terasa hambar. Namun, kebanyakan saus dapat menggagalkan diet Anda karena banyak mengandung garam, bumbu penyedap dan pengawet.

Pilihlah dressing seperti minyak zaitun, atau sour cream. Hindari mayonaise dan saus sambal, jika Anda sangat ingin menggunakannya, cukup satu sendok makan.

3. Batasi Porsi Makan
Banyaknya porsi makanan sangat memengaruhi asupan kalori. Biasanya, restoran menghidangkan porsi makan yang lebih besar dibandingkan kebutuhan asupan gizi Anda. Cobalah untuk mengukur dan mengatur sendiri porsi makanan Anda. Misalnya, untuk makanan yang kaya akan karbohidrat seperti nasi dan pasta, batasi porsinya hingga satu kepal tangan Anda. Untuk makanan yang kaya protein seperti salmon dan steak, batasi hingga satu ketebalan tangan Anda. Sedangkan untuk sayur-sayuran, semakin banyak porsinya akan semakin baik jika tidak mengandung minyak atau mentega.

4. Mencoba Masakan Oriental
Makanan Cina tidak selalu berupa daging-dagingan. Banyak tersedia variasi masakan oriental berupa sayuran yang dikukus atau berbagai jenis sup. Campurkan sayur- sayuran yang dikukus ke makanan utama Anda sehingga rasa dari makanan tersebut tetap lezat, sekaligus mengurangi asupan kalori yang masuk ke tubuh.

5. Hindari Makanan dengan Saus Krim atau Santan
Kebanyakan makanan Prancis dan Italia kaya akan kalori. Dalam masakan tersebut terdapat bahan-bahan seperti keju, saus, mentega, minyak dan santan yang dapat membuat berat badan Anda cepat naik. Begitu pula dengan masakan Indonesia, yang sering terlalu banyak santan. Untuk itu sebaiknya makanan tersebut dihindari. Untuk menghormati yang mengundang Anda makan, pesanlah sup atau sayuran saja.

Baca juga, 10 Tips Agar Diet Sukses

0 comments:

Post a Comment