TPIFC : Fast & Furious

Tuesday, March 11, 2008

TPIFC : Fast & Furious

Pertarungan antara Tarjuman - (celana Hitam, style : Silat Paksi) melawan Iskandar (celana Merah, style : Gulat) adalah partai tercepat di TPI Fighting Championship. It's not about the style. It's about : siapa cepat dia dapat. Bukan begitu?

Posting Asli:
Tarjuman VS Iskandar adalah partai yg sangat di-tunggu2 di kelas ringan TPI Fighting Championship, karena di atas kertas keduanya merupakan petarung yang andal. Tarjuman ( dulunya adalah anak asuhan Aji Susilo, fighter dari klub AFC Bandung, namun belakangan “membelot” ke kota asalnya, Tegal) di kelas ringan merupakan peringkat 2, memiliki latar belakang Paksi, Jiu-jitsu serta Boxing saat acara ini (TPIFC seri 43 ) berlangsung bernaung di bawah klub Gopek Bahari Tegal dan mencatat rekor 7 kali menang dan 2 kali kalah. Sedangkan lawannya, Iskandar merupakan pegulat tangguh berasal dari Semarang. Iskandar juga memiliki catatan sangat bagus di TPIFC , yaitu 4 kali menang dan belum terkalahkan. Peringkat Iskandar adalah 9.Jujur saja, tadinya saya pesimis dan tidak berharap Tarjuman (64 kg / 165 cm) akan mengalahkan Iskandar ( 65 kg / 160 cm) dengan sangat mudah. Penonton berharap kedua petarung bakal adu strategi antara gaya bertarung berdiri (Tarjuman) melawan gaya “pelantai” macam Iskandar. Tapi apa boleh buat, ternyata Iskandar sedang bernasib sial. Jadilah partai ini, pertarungan tercepat di TPIFC.Next time para pegulat mungkin harus hati2 menghadapi sapuan kaki. Ya maaf, ini cuma pendapat seorang penonton saja.

Komentar lainnya:Mungkin menurut anda tontonan ini sangat keras dan brutal? Tidak juga. Buktinya, sehabis memenangkan pertarungan ini, Tarjuman menghampiri Iskandar yg sedang tergeletak di matras dan mencoba membantu meluruskan kakinya. Di luar ring, mereka – para petarung – saling menghormati dan menghargai sesamanya. Inilah alasan kenapa saya menyukai tontonan MMA. Sportifitas sangat dijunjung tinggi.
I love MMA.


Link terkait :

MMA & the Condom

0 comments:

Post a Comment